Membangun Motivasi
Bagaimana
Motifasi dapat tumbuh dan terbina dengan baik
Motivasi
seseorang bisa tumbuh karena adanya 2 faktor :
1.
Faktor
dari dalam diri sendiri, motivasi karena faktor Internal (dari dalam diri sendiri)
adalah motivasi yang tumbuh karena adanya dorongan diri, dan bukan karena suatu
imbalan atau perintah dari orang lain. seperti contohnya kita makan dan minum
karena lapar dan haus. motivasi makan dan minum kita adalah faktor dari dalam, perut kita
yang membutuhkan makanan membuat kita lapar dan ingin makan
2.
Faktor
dari luar diri seseorang (linkungan, orang lain). Motivasi karena faktor Eksternal (tidak
dari diri sendiri), motivasi ini di maksudkan, perilaku yang timbul karena
adanya dorongan dari luar seperti penghargaan, reward, adanya paksaan, pujian,
hukuman. Contohnya seperti saat kita sekolah dan terlambat
masuk, guru kita menyuruh untuk berlari memutar lapangan. motivasi kita
melakukan hal itu adalah karena di paksa dan terkena hukuman
Cara Menumbuhkan dan Membina Motivasi
Sikap dan Pikiran Positif
Sikap ini sangat diperlukan untuk menumbuhkan motivasi . Contohnya kita inin mendapatkan nilai yang baik dikelas , apa yang harus dilakukan ? tentu bersikap positif, seperti belajar dengan tekun dan tidak mudah menyerah. Kemudian pikiran positif, setelah kita melakukan usaha positif kita berpikir positif bahwa kita akan mendapatkan hasil yang terbaik.
Menghargai Diri Sendiri
Kita harus memotivasi diri kita sendiri . Guna meyakinkan untuk diri kita sendiri bahwa kita mampu dan bisa dengan kekuatan kita sendiri.
Ambisi dan Tekat yang Kuat
Kita harus memiliki tekat dan ambisi untuk memperbaiki keburukan sebelumnya dan menjadi lebih baik.
Jangan Takut Resiko
Teruslah berusaha dan maju agar motivasi tetap terjaga, dan bisa mencapai tujuan, kita tidak boleh takut dengan resiko .
Tetap Tenang Walau Kondisi Tertekan
Dalam hal-hal yang buruk dan kondisi apapun kita harus dapat menenangkan diri . Jangan mudah tertekan anggap saja itu merupakan pelajaran agar kita dapat termotivasi menjadi lebih baik lagi .
Ada banyak cara
untuk bisa memotivasi para karyawan agar produktivitas dan kinerja yang
dihasilkan bisa memberikan keuntungan kepada perusahaan. Para jajaran pemimpin
perusahaan diharapkan memiliki kemampuan untuk bisa menjadi salah satu panutan
dan role model bagi karyawan. Jika karyawan sudah memiliki role modelnya
pastilah mereka memiliki keinginan untuk bisa mencontoh keberhasilan
pimpinannya tersebut.
Tidak hanya
sebagai panutan seorang pemimpin juga harus memiiki jiwa mengayomi para
karyawan. Bentuk perhatian yang jelas, dukungan dan pemberian reward kepada
karyawan merupakan salah satu yang bisa membuat karyawan diperusahan memiliki
motivasi bekerja yang baik. Jika perusahaan memberikan yang terbaik bagi
karyawan, maka karyawan akan bekerja dengan maksimal.
Berikut
beberapa yang bisa Kamu Lakukan agar
Dapat Memotivasi Karyawan dalam Bekerja
1.
Dengarkan dan hargai ide-ide baru karyawan
Setiap orang
ingin didengarkan, tak terkecuali karyawan Anda. Setiap
pendapat, pemikiran atau ide adalah hasil dari buah pikiran. Hargailah
setiap pendapat atau ide yang diajukan oleh karyawan.
2.
Pelihara
hubungan sosial yang baik
Komunikasi dan interaksi yang baik antara Anda dan karyawan akan menumbuhkan hubungan yang lebih baik. Kunjungan ini dilakukan untuk memelihara hubungan sosial dengan karyawan. Mengenal dan mengetahui kondisi keluarga karyawan dapat memberi Anda gambaran akan kepribadian dan karakter karyawan tersebut. Menurut Forbes Anda harus selalu menularkan pengaruh positif dan koneksi emosional yang positif.
3.
Memberikan Jenjang Karier Kepada
Karyawan
Karyawan
biasanya memiliki keinginan untuk memiliki jenjang karier yang
meningkat. Meningkatnya karier seseorang bisa menjadi salah satu
privillage bagi kehidupannya dan perusahaan. Bahkan, tidak hanya
meningkatkan kinerja, peningkatan karier juga menghindari karyawan merasa bosan
dengan jabatannya saat ini, yang berimbas pada penurunan kinerja
4.
karyawan terhadap Perusahaan
Karyawan ingin mendapat pengakuaan bahwa mereka berkontribusi terhadap
pencapaian visi, misi, dan nilai perusahaan. Dengan demikian Anda harus memberi penjelasan tentang
ketiga hal tersebut dan peran penting karyawan dalam meraihnya. Buatlah
karyawan merasakan bahwa tujuan perusahaan adalah tujuan mereka.
5.
Apresiasi peningkatan kinerja sekecil apa pun
Anda
sebaiknya memperhatikan setiap peningkatan kinerja karyawan Anda. Sekecil apa
pun hal positif atau peningkatan keterampilan yang telah diupayakan oleh
karyawan, Anda harus mengapresiasinya. Pemberian apresiasi ini sangat penting
untuk meningkatkan motivasi kerja mereka. Percuma saja Anda meminta mereka
belajar tetapi tidak ada yang memberi evaluasi terhadap implementasi dari hal
yang telah dipelajari.
6.
Lakukan kontrol dengan sering muncul saat karyawan bekerja
Kehadiran
Anda sebagai atasan tertinggi bisa berpengaruh terhadap semangat kerja
karyawan. Banyak karyawan yang malas bekerja dan akhirnya demotivasi karena
tidak pernah dikunjungi oleh atasannya. Bahkan atasan langsungnya terkesan
tidak peduli dengan hasil kerja keras bawahannya. Selain itu, luangkan waktu
Anda untuk datang ke ruangan mereka atau saat mereka bekerja.
7.
Bangun kepercayaan antara Anda dan karyawan
Kepercayaan
adalah modal untuk hubungan kerja yang lebih baik. Bangun kepercayaan dengan
mengutamakan kejujuran. Jangan pernah berbohong atau bergosip tentang karyawan
yang kurang Anda sukai kepada karyawan lain. Ini akan menjadi bumerang bagi
Anda karena kepercayaan karyawan terhadap Anda bisa runtuh. Selain itu, membina
komunikasi yang baik juga menjadi salah satu cara membangun kepercayaan. Anda
mendengarkan karyawan dan sebaliknya karyawan pun akan mendengarkan Anda.
8.
Buat suasana kerja yang positif dan menyenangkan
Lingkungan kerja yang nyaman dan menyenangkan kerap membuat karyawan
semangat bekerja. Sebagai atasan tertinggi, Anda hendaknya membuat suasana
kerja menjadi lebih positif. Jika Anda memiliki karakter positif dan selalu
melihat bahwa segala sesuatu ada jalan keluarnya, akan sangat mudah menciptakan
suasana kerja yang positif dan menyenangkan untuk meningkatkan motivasi
karyawan Anda.
9.
Dorong karyawan untuk terus belajar dan berkembang
Jangan pernah memandang rendah bawahan Anda. Rangkul mereka sebagai teman
dan saudara. Jika perlu, beri mereka kata-kata motivasi untuk terus bersemangat.
10.
Berwibawalah namun tidak kaku
Menjadi atasan yang berwibawa adalah
sebuah tantangan yang menarik dan harus Anda taklukkan. Karyawan menjadi
semakin segan apabila Anda mengupayakan cara-cara untuk menjadi atasan yang
berwibawa dan bijaksana dalam mengambil keputusan terkait kesejahteraan
karyawan.Tak ada salahnya jika Anda selalu menyapa bawahan terlebih dahulu dan
aktif mengikuti acara yang diselenggarakan bawahan Anda. Jangan pikir Anda
harus dihormati terlebih dahulu hanya karena Anda adalah bos mereka. Simak dan
pertimbangkan suara karyawan Anda.


Komentar
Posting Komentar